Senin, 7 Oktober 2024 – Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Kendari sukses menggelar prosesi Yudisium, dihadiri 76 lulusan dari empat Program Studi di Aula Mini IAIN Kendari.
Acara Yudisium dimulai dengan iringan salawat menggunakan hadrah, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne IAIN. Setelahnya, Pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan doa bersama, sebelum memasuki inti acara, pengukuhan lulusan.
Laporan kegiatan Yudisium oleh ketua panitia, Khairunnisa Syamsu, M.Pd., menyebut jumlah peserta Yudisium sebanyak 76 Mahasiswa; 8 mahasiswa dari Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), 15 mahasiswa dari Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI), 22 mahasiswa dari Program Studi Manajemen Dakwah (MD), dan 30 mahasiswa dari Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT).
Salah satu momen yang paling ditunggu adalah pengumuman lulusan terbaik oleh Wakil Dekan 1 Bid Akademik Aminuddin M.Pd, Akmal Alna dari Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, dengan masa studi 3 tahun 11 bulan.
Dekan FUAD, Dr. Muh. Shaleh, M.Pd, dalam sambutannya menegaskan bahwa yudisium adalah awal dari perjalanan baru bagi para lulusan. “Yudisium ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjuangan baru bagi kalian. Keterampilan dan pengalaman yang telah kalian peroleh di sini mempersiapkan kalian untuk menghadapi setiap tantangan yang ada di depan. Jangan pernah berhenti belajar,” ungkapnya. Dekan juga mengingatkan para lulusan untuk menjadi individu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara, serta memanfaatkan keunikan diri masing-masing sebagai kekuatan dalam karier mereka.
Dalam sambutan yang mewakili Rektor IAIN Kendari, Dr. Jumardin La Fua, S.Si., M.Si., Wakil Rektor Tiga, menekankan pentingnya kontribusi para lulusan untuk masyarakat. “Tanggung jawab besar berada di pundak kalian, dan kalian akan menghadapi berbagai macam tantangan yang penuh tekanan. Di sinilah profesionalisme dan kemampuan kerja tim sangat dibutuhkan,” jelasnya. Beliau juga mengingatkan bahwa tempaan ilmu dan nilai yang diperoleh selama masa studi diharapkan dapat membentuk akhlak mulia yang akan bermanfaat di masyarakat.
Prosesi Yudisium ini merupakan langkah awal bagi para lulusan untuk melanjutkan studi dan mencari ilmu setinggi-tingginya, termasuk program pascasarjana yang ditawarkan oleh kampus. Di akhir acara, para lulusan diharapkan tetap berjuang dengan ketulusan dan kerja keras, serta mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada.
Dengan semangat dan bekal yang diperoleh selama di FUAD, para lulusan diharapkan siap menaklukkan tantangan yang menanti di depan mereka, mewujudkan cita-cita, serta memberikan kontribusi berarti bagi masyarakat dan negara, Dekan FUAD di akhir pidatonya. (/Rcom19)