Senin, 7 Oktober 2024 – Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Kendari sukses menggelar prosesi Yudisium, dihadiri 76 lulusan dari empat Program Studi di Aula Mini IAIN Kendari.

Kelompok Hadrah IAT Mengisi Acara Pembuka dan Penyambut Tamu Yudisium (Syahrul Mubarak, dkk)

Acara Yudisium dimulai dengan iringan salawat menggunakan hadrah, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne IAIN. Setelahnya, Pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan doa bersama, sebelum memasuki inti acara, pengukuhan lulusan.

Lagu Indonesia Raya dan Hymne IAIN dipimpin Oleh Aisyah, Mahasiswa KPI 2023
Pembacaan Ayat Suci ALquran Oleh Syahrul Mubarak, Mahasiwa Prodi IAT 2023

Laporan kegiatan Yudisium oleh ketua panitia, Khairunnisa Syamsu, M.Pd., menyebut jumlah peserta Yudisium sebanyak 76 Mahasiswa; 8 mahasiswa dari Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), 15 mahasiswa dari Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI), 22 mahasiswa dari Program Studi Manajemen Dakwah (MD), dan 30 mahasiswa dari Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT).

Pembacaan mahasiswa Terbaik Program Studi dan Fakultas Oleh Wakil Dekan 1, Aminuddin M.Ag
Pembacaan mahasiswa calon yudisium Program Studi KPI Oleh Sek Prodi, Yusy Rifah Halid, M.I.Kom
Pembacaan mahasiswa calon yudisium Program Studi BPI Oleh Sek Prodi, Khairunnisa Syamsu, M.Pd
Pembacaan mahasiswa calon yudisium Program Studi MD Oleh Sek Prodi, Ira Trisnawati, M.Ag
Pembacaan mahasiswa calon yudisium Program Studi IAT Oleh Ka-Prodi, Dr. Nimatuzzuhra, Lc, M.Thi

Salah satu momen yang paling ditunggu adalah pengumuman lulusan terbaik oleh Wakil Dekan 1 Bid Akademik Aminuddin M.Pd, Akmal Alna dari Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, dengan masa studi 3 tahun 11 bulan.

(Atas Ke Bawah; Pose bersama mahasiwa terbaik Prodi dan Fakultas setelah serah-terima Piagam Mahasiswa Terbaik. Pidato Mahasiwa terbaik, Akmal Alna IPK 3,94 Cumlaude dengan Judul Karya Akhir “Evolusi Penafsiran Quraisy Shihab Terhadap Ayat Ahl-Bayt: Sebuah Kajian Komparatif”)

Dekan FUAD, Dr. Muh. Shaleh, M.Pd, dalam sambutannya menegaskan bahwa yudisium adalah awal dari perjalanan baru bagi para lulusan. “Yudisium ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjuangan baru bagi kalian. Keterampilan dan pengalaman yang telah kalian peroleh di sini mempersiapkan kalian untuk menghadapi setiap tantangan yang ada di depan. Jangan pernah berhenti belajar,” ungkapnya. Dekan juga mengingatkan para lulusan untuk menjadi individu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara, serta memanfaatkan keunikan diri masing-masing sebagai kekuatan dalam karier mereka.

Sambutan Dekan FUAD sekaligus Pengukuhan 76 Calon Wisudawan/wisudawati

Dalam sambutan yang mewakili Rektor IAIN Kendari, Dr. Jumardin La Fua, S.Si., M.Si., Wakil Rektor Tiga, menekankan pentingnya kontribusi para lulusan untuk masyarakat. “Tanggung jawab besar berada di pundak kalian, dan kalian akan menghadapi berbagai macam tantangan yang penuh tekanan. Di sinilah profesionalisme dan kemampuan kerja tim sangat dibutuhkan,” jelasnya. Beliau juga mengingatkan bahwa tempaan ilmu dan nilai yang diperoleh selama masa studi diharapkan dapat membentuk akhlak mulia yang akan bermanfaat di masyarakat.

Sambutan Pimpinan, Dr. Jumardin La Fua, S.Si., M.Si, Wakil Rektor 3, Mewakili Rektor IAIN Kendari

Prosesi Yudisium ini merupakan langkah awal bagi para lulusan untuk melanjutkan studi dan mencari ilmu setinggi-tingginya, termasuk program pascasarjana yang ditawarkan oleh kampus. Di akhir acara, para lulusan diharapkan tetap berjuang dengan ketulusan dan kerja keras, serta mampu beradaptasi dengan tantangan yang ada.

Dengan semangat dan bekal yang diperoleh selama di FUAD, para lulusan diharapkan siap menaklukkan tantangan yang menanti di depan mereka, mewujudkan cita-cita, serta memberikan kontribusi berarti bagi masyarakat dan negara, Dekan FUAD di akhir pidatonya. (/Rcom19)