Kendari, 7-8 Juni 2024 – Program Studi Manajemen Dakwah (MD) Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) sukses menggelar kegiatan pelatihan Manajemen Dakwah yang dihadiri oleh 50 peserta, terdiri dari mahasiswa, alumni MD, serta pengelola dan remaja masjid di Kota Kendari. Pelatihan yang berlangsung pada Hari Sabtu dan Ahad di Lantai 2 Gedung Pascasarjana IAIN Kendari ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan peserta dalam bidang manajemen dakwah.
Ketua Panitia sekaligus Sekretaris Program Studi MD, Ira Trisnawati, M.Ag., memberikan motivasi kepada peserta dalam sambutannya. Ia menekankan pentingnya pelatihan ini untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis dalam mengelola kegiatan dakwah secara profesional. “Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan keterampilan baru bagi para peserta, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam masyarakat,” ujar Ira Trisnawati.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Muhammad Alvin Irawan dan dipandu oleh Nisaul Hasanah, mahasiswa MD semester 6, sebagai pembawa acara.
Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber terkemuka. Narasumber pertama, dr. Abdul Gaffar, M.Th.I., membawakan materi tentang “Membangun Masjid yang Berdaya dan Berkelanjutan”. Dalam sesi ini, dr. Abdul Gaffar menekankan pentingnya peran masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial dan ekonomi yang dapat berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat. Sesi ini dimoderatori oleh La Ode Mansabdar Kanande, M.M.
Pemateri selanjutnya, Drs. H. Anab T. Malinda, M.H.I., membawakan materi tentang “Manajemen Da’i: Membangun Da’i yang Berintegritas dan Berkompetensi”. Dalam penyampaiannya, beliau menjelaskan strategi dan metode untuk membentuk para da’i yang mampu menyampaikan pesan dakwah dengan baik, memiliki integritas tinggi, serta kompetensi yang memadai. Sesi ini dimoderatori oleh Miratul Hasanah, M.Hum.
Dekan FUAD yang diwakili oleh Wakil Dekan 1 Bidang Akademik, Aminuddin, M.Pd., turut hadir dan memberikan arahan kepada para peserta pelatihan. Dalam pidatonya, Aminuddin menyampaikan apresiasi atas inisiatif Prodi MD dalam menyelenggarakan kegiatan yang bermanfaat ini. “Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini yang dapat meningkatkan kompetensi peserta dalam bidang manajemen dakwah. Harapannya, para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapatkan dalam kegiatan dakwah di masyarakat,” kata Aminuddin.
Pelatihan ini melibatkan berbagai materi penting seperti strategi dakwah modern, manajemen organisasi dakwah, serta penggunaan media sosial sebagai sarana dakwah yang efektif. Selain itu, peserta juga diajak untuk mengikuti sesi diskusi dan studi kasus untuk memperdalam pemahaman mereka tentang tantangan dan solusi dalam manajemen dakwah.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan mahasiswa, alumni, serta pengelola dan remaja masjid di Kota Kendari dapat lebih siap dan terampil dalam mengelola serta menjalankan kegiatan dakwah dengan baik dan profesional, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. (/Rc19)